Metal and Jewelry Testing

Metal and Jewelry Testing adalah proses penting dalam industri logam dan perhiasan yang bertujuan untuk menganalisis komposisi, kualitas, keaslian, dan karakteristik fisik dari berbagai jenis logam mulia dan perhiasan. Pengujian ini membantu memastikan bahwa produk memenuhi standar mutu, nilai ekonomi, serta persyaratan teknis dan regulasi yang berlaku.

Proses pengujian mencakup beragam metode, antara lain:

• Analisis kimia, seperti X-Ray Fluorescence (XRF), Spektrometri Massa, atau Spektroskopi Serapan Atom (AAS), yang digunakan untuk mengidentifikasi unsur-unsur kimia yang terkandung dalam logam—misalnya emas, perak, platinum, serta logam paduan seperti tembaga atau nikel.

• Pengujian karat dan kemurnian, untuk menentukan kadar logam mulia, seperti 18K atau 24K pada emas.

• Uji mekanik dan fisik, seperti uji kekerasan, keausan, dan ketahanan terhadap korosi, guna menilai kekuatan, keawetan, dan daya tahan produk.

• Deteksi bahan palsu atau campuran logam tidak diinginkan, yang bisa mempengaruhi nilai dan keaslian barang.

Metal and Jewelry Testing sangat penting bagi:

• Produsen, untuk menjaga kualitas produksi dan memenuhi standar internasional.

• Konsumen, untuk memastikan keaslian dan nilai investasi dari produk yang dibeli.

• Lembaga pengawasan dan sertifikasi, untuk memberikan validasi terhadap produk sebelum dipasarkan.

Dengan pengujian yang akurat dan terpercaya, industri logam dan perhiasan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, reputasi merek, serta meminimalkan risiko penipuan atau ketidaksesuaian produk dengan spesifikasi. Oleh karena itu, pengujian ini menjadi fondasi penting dalam rantai produksi dan distribusi logam serta perhiasan yang berkualitas tinggi.