Mesin Uji Dampak Charpy Digital GC-JZL

Deskripsi

Mesin Uji Dampak Charpy Digital Model GC-JZL

A. Pengenalan Produk
Mesin uji dampak balok sederhana dengan tampilan digital Model GC-JZL digunakan untuk mengukur ketangguhan dampak bahan non-logam seperti plastik keras, nilon yang diperkuat, plastik bertulang serat kaca, keramik, batu cor, dan bahan isolasi listrik. Alat ini ideal untuk aplikasi di industri kimia, lembaga ilmiah, perguruan tinggi, departemen inspeksi kualitas, dan lainnya.

B. Standar Uji

1. ISO 179-2000: Penentuan Kekuatan Dampak Plastik – Balok Sederhana Bahan Keras
2. GB/T 1043-2008: Metode Uji Dampak untuk Plastik Kaku – Balok Sederhana
3. JB/T 8762-1998: Mesin Uji Dampak Balok Sederhana Plastik
4. GB/T 18743-2002: Metode Uji Dampak Balok Sederhana Pipa Termoplastik untuk Pengangkutan Fluida (berlaku untuk perlengkapan pipa)

C. Fitur

1. Menggunakan batang ayunan serat karbon berkekuatan tinggi untuk meningkatkan kekakuan material.
2. Dilengkapi dengan enkoder digital beresolusi tinggi yang diimpor.
3. Antarmuka pengoperasian tersedia dalam bahasa Cina dan Inggris, dengan hasil uji yang dapat ditampilkan dalam berbagai satuan seperti J/m, KJ/㎡, kg-cm/cm, ft-ib/in, dan lainnya.

D. Spesifikasi

• Item: Balok Sederhana
• Model: GC-JZL-5D
• Energi Pendulum: 1J, 2J, 4J, 5J
• Mode Tampilan: Layar sentuh berwarna
• Sudut Penilaian Pendulum: 150°
• Kecepatan Dampak: 2.9 m/s
• Jarak Tengah Pendulum: 230mm
• Akurasi Sudut: 0.01°
• Akurasi Energi: 0.01J
• Jarak Dukungan Rahang: 40mm, 60mm, 70mm, 95mm (dapat disesuaikan)
• Radius Fillet Pisau Pendukung: R=1mm
• Sudut Dampak: 30°
• Radius Fillet Pisau Dampak: R=2mm±0.5mm
• Metode Output: Cetakan
• Daya: 220V, 50Hz

Baca Juga : Mesin Uji Dampak IZOD BST-XBL-5.5D

E. Panduan Penggunaan Mesin Uji Dampak Charpy Digital (Digital Pendulum Charpy Impact Test Machine)

1. Persiapan Alat dan Bahan
   Pastikan mesin dalam kondisi baik dan terkalibrasi. Siapkan sampel material sesuai spesifikasi standar uji yang berlaku.
2. Pengaturan Mesin
   Hidupkan mesin dan pastikan semua sistem berfungsi dengan baik. Atur parameter uji sesuai kebutuhan, seperti energi pendulum dan kecepatan dampak.
3. Persiapan Sampel
   Siapkan sampel dengan ukuran dan bentuk sesuai standar uji. Pasang sampel dengan benar pada mesin uji dampak, pastikan posisi dan penjepitan sesuai instruksi.
4. Pelaksanaan Pengujian
   Mulai uji dampak dengan mengaktifkan mesin. Pendulum akan dilepaskan untuk mengenai sampel material. Mesin akan mencatat data selama proses dampak.
5. Interpretasi Hasil
   Mesin akan menghitung hasil uji dan menampilkan data pada layar atau menghasilkan cetakan data untuk dianalisis lebih lanjut.
6. Pemeliharaan dan Perawatan
   Setelah uji selesai, bersihkan dan rawat mesin sesuai panduan dari produsen. Lakukan kalibrasi berkala untuk memastikan akurasi alat.
7. Pelaporan Hasil
   Hasil pengujian dapat dilaporkan sesuai format standar yang berlaku.

Pastikan untuk mengikuti prosedur keselamatan yang tepat saat menggunakan mesin ini, serta berkonsultasi dengan ahli jika diperlukan untuk memastikan penggunaan yang tepat dan aman.

Baca Juga : Indoor Water Leak Detector L30